Contoh Laporan Hasil Panen Padi

Hello Sahabat Senzang, dalam artikel ini kita akan membahas tentang contoh laporan hasil panen padi. Sebagai petani atau pengusaha, laporan hasil panen padi sangat penting untuk mengetahui produktivitas dan keuntungan yang didapat. Berikut adalah contoh laporan hasil panen padi yang dapat menjadi referensi bagi Anda.

Pendahuluan

Sebelum membahas contoh laporan hasil panen padi, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu laporan hasil panen padi. Laporan hasil panen padi adalah dokumen yang berisi informasi tentang jumlah produksi padi yang dihasilkan, biaya produksi, dan pendapatan yang diperoleh dari penjualan hasil panen padi.

PadiSource: bing.com

Isi Laporan

Dalam laporan hasil panen padi terdapat beberapa hal yang harus dicantumkan, di antaranya adalah jumlah luas lahan yang digarap, varietas padi yang ditanam, jumlah bibit yang digunakan, jumlah pupuk dan pestisida yang digunakan, waktu tanam dan panen, serta keuntungan yang didapat dari penjualan hasil panen padi.

Bibit PadiSource: bing.com

Contoh Laporan Hasil Panen Padi

Berikut adalah contoh laporan hasil panen padi:1. Luas lahan yang digarap: 2 hektar2. Varietas padi yang ditanam: Ciherang3. Jumlah bibit yang digunakan: 50 kg4. Jumlah pupuk yang digunakan: 100 kg urea, 150 kg SP-36, 50 kg KCl5. Jumlah pestisida yang digunakan: 10 liter insektisida, 5 liter fungisida6. Waktu tanam: 1 November 20207. Waktu panen: 1 Maret 20218. Jumlah produksi padi: 10 ton9. Harga jual per ton: Rp 5.000.00010. Total pendapatan: Rp 50.000.00011. Biaya produksi: Rp 30.000.00012. Keuntungan: Rp 20.000.000

Hasil Panen PadiSource: bing.com

Kesimpulan

Dari contoh laporan hasil panen padi di atas, dapat diketahui bahwa keuntungan yang diperoleh dari penjualan hasil panen padi lebih besar dari biaya produksi yang dikeluarkan. Hal ini menunjukkan bahwa usaha pertanian padi dapat menghasilkan keuntungan yang besar jika dikelola dengan baik. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Views: 5