|

Kegiatan Kontrak Tracing Di tingkat Desa Tanah Air, Telah di Mulai.

Senzangwarna-Kegiatan Kontrak Tracing di Seluruh Tanah air Telah Dimulai.

Kegiatan kontrak tracing di tingkat desa di seluruh Indonesia telah dimulai sejak Kamis (25/2). Kegiatan ini untuk mempercepat proses pelacakan kasus agar bisa segera diisolasi sehingga tidak menjadi sumber penularan di tengah masyarakat.

Baca juga: Posko PPKM Desa Mekarsari-Ngamprah” KBB, Dalam Giat Penanggulangan Covid-19.

Baca juga: Sedang Ramai” Tali Masker Justru Berbahaya.

WHO menargetkan setiap 1 pasien kasus konfirmasi positif harus dilakukan kegiatan tracing terhadap 30 orang yang pernah kontak dengan pasien positif tersebut. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Kemenkes dibantu oleh TNI dan Polri.

Memberikan Masker Kepada Masyarakat yang di lakukan oleh Binmas Dan Babinsa” di bantu ibu-ibu PKK. Yang di prakarsai Pemerintah Desa Mekarsari-Ngamprah KBB.

Klik untuk informasi.

Pada pelaksanaannya, selain mencari kasus yang mungkin ditimbulkan akibat terinfeksi karena kontak erat, contact tracer juga harus memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat secara komunal sehingga pasien – pasien yang isolasi mandiri tidak merasa dikucilkan. Sebab, adanya stigma ini telah menghambat pelaksanaan isolasi mandiri.

Baca juga: Desa Mekarsari- Ngamprah, Membangun Desa Dengan Cara Giat Desa, dan Membuat Posko PPKM Penanggulangan Covid-19

Baca juga: Chef Juna Usai Sembuh Dari Covid-19, Saya Makin Parno.

Pemerintah berharap dengan adanya kegiatan contact tracing ini perlahan bisa meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai COVID-19 beserta langkah penangananya, sehingga stigma masyarakat hilang & kasus akan ditemukan dan ditangani lebih cepat.

Sumber Kemenkes RI

Informasi lengkap Buka di sini.

Views: 1